Obama Minta Kerjasama Korsel
Presiden AS, Barack Obama, pada Rabu mengatakan bahwa dia mengharapkan kerja sama yang lebih erat dengan Korea Selatan setelah pemilihan umum konservatif Park Geun Hye, menyebut negara tersebut sebagai “sebuah sumber dukungan dan stabilitas” keamanan di Asia.
Obama dalam sebuah pernyataan memberikan selamat kepada kandidat partai tersebut, yang merupakan putri dari mantan penguasa militer demokrasi, terkait kemenangannya untuk menjadi pemimpin wanita pertama dari negara perekonomian terbesar keempat di Asia.
“Saya berharap dapat bekerja sama dengan pemerintahan Park untuk meningkatkan kerja sama secara lebih luas dengan Republik Korea dalam isu-isu bilateral, regional dan global,” ujarnya, menggunakan nama resmi Korea Selatan.
“Aliansi AS-ROK bertanggung jawab sebagai sumber dukungan dan stabilitas perdamaian serta keamanan di Asia Pasifik dan dua negara yang memiliki kemitraan global dengan hubungan perekonomian, keamanan dan individu ke individu secara lebih dalam,” ujarnya.
Obama juga memberikan penghargaan kepada Presiden Lee Myung-Bak yang kini telah lengser, yang menjadi satu dari teman terdekat presiden di antara para pemimpin asing lainnya dan bekerja dengannya untuk menekankan kesepakatan perdagangan bebas. Lee tidak dapat menjabat kembali.
Obama mengungkapkan “kekaguman untuk semua yang dilakukan Presiden Lee dalam memperkuat hubungan AS-ROK dan mempromosikan Global Korea,” mengacu pada upaya Korea Selatan yang mempromosikan negaranya sendiri secara internasional.
Para pakar nampaknya akan lebih cermat dalam meneliti pilihan kata-kata yang digunakan Obama dengan menyebut Korea Selatan sebagai “sebuah sumber dukungan dan stabilitas” keamanan. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Minggu setelah pemilihan Shinzo Abe dari konservatif sebagai PM Jepang, Obama menyebut aliansi AS-Jepang sebagai “landasan perdamaian dan kemakmuran” di wilayahnya.
